Pendidikan adalah pilar fundamental dalam pembentukan masa depan sebuah bangsa. Dalam era globalisasi dan revolusi industri 4.0, perubahan yang cepat terjadi di berbagai sektor kehidupan termasuk dunia pendidikan. Salah satu fenomena yang muncul dan memberikan dampak besar adalah perkembangan Kecerdasan Buatan (AI). Keberadaan AI menjanjikan potensi untuk mengubah paradigma pembelajaran dan pengajaran, membuka peluang baru, sekaligus menantang konsep-konsep yang telah ada selama ini.
Pendidikan tradisional yang bersifat linier dan statis kini dihadapkan pada tuntutan untuk bertransformasi menjadi lebih dinamis, responsif, dan relevan. Guru, sebagai garda terdepan pendidikan, dituntut untuk memahami dan memanfaatkan teknologi AI agar dapat memberikan pengalaman pembelajaran yang lebih personal, mendalam, dan sesuai dengan kebutuhan masing-masing siswa. Perubahan ini bukan hanya dalam konteks alat bantu, tetapi juga mencakup transformasi dalam metodologi pengajaran dan penilaian.
Dalam konteks tersebut, peran guru menjadi semakin kompleks dan strategis. Guru tidak hanya diharapkan memiliki pemahaman konvensional terhadap mata pelajaran, tetapi juga keterampilan dalam mengelola teknologi AI, memilih atau menciptakan konten yang sesuai, dan mengadaptasi strategi pengajaran sesuai dengan perkembangan teknologi. Atas dasar tersebut penulis mengikuti workshop "Era Guru Masa Depan: Mengenal Dunia Kecerdasan Buatan (AI) Menuju Kemudahan Mengajar" ini agar penulis mendapatkan pemahaman mendalam dan keterampilan praktis agar saya dapat memainkan peran yang efektif di era ini.
Laporan Pengembangan Diri saya setelah mengikuti kegiatan ini dapat diunduh DISINI
